TOTAL FREEDOM FOR ANARCHY
“seorang pencinta kebebasan yang fanatik, menganggapnya sebagai kondisi unik di mana kecerdasan, martabat, dan kebahagiaan manusia dapat berkembang, dan tumbuh “ -Mikhail Bakunin (dari ‘Komune Paris dan Ide Negara’).
Kaum anarkis bertujuan untuk mencapai kebebasan pribadi maksimum untuk semua orang. Kami melihat kebebasan dan kebebasan sebagai hal yang mutlak esensial untuk segala bentuk sosialisme. Tanpa kebebasan tidak ada pertumbuhan, tidak ada kreativitas, tidak ada harga diri — sebuah revolusi tanpa kebebasan hanyalah perubahan dari penguasa. Dan didominasi yang berarti ditindas dan disangkal kesempatan dan waktu untuk berpikir.
Dominasi menghambat individualitas dan inisiatif dan mengarah pada konformitas, mediokritas, dan kesengsaraan. Anda hanya perlu melihat ke negara-negara bekas Stalinis untuk melihat bagaimana sebuah revolusi tanpa kebebasan pada intinya akan hancur. Kebebasan adalah satu-satunya jaminan masyarakat anarkis serta hal yang membuatnya paling menarik dan menyenangkan.
Orang yang benar-benar bebas tidak akan pernah bisa tersedot kembali ke dalam mimpi buruk hierarki dan penindasan yaitu kapitalisme.
Jadi kebebasan sangat penting jika kita ingin maju di jalan anarkisme, tidak ada kebebasan absolut. Pertama, Anda hampir tidak membutuhkan saya untuk memberi tahu Anda bahwa meskipun Anda dapat menyatakan diri Anda “bebas” dari hukum gravitasi, deklarasi seperti itu tidak akan melakukan apa pun untuk mencegah Anda mengenai tanah dengan keras jika Anda mencoba melompat keluar dari jendela lantai tiga.
Dalam masyarakat anarkis di masa depan tidak ada yang akan memiliki kebebasan untuk membunuh, memperkosa, mengeksploitasi atau memaksa orang lain. Kami tidak menganggap pelaksanaan wewenang atas orang lain sebagai kebebasan yang sah. Kami tidak menghormati hak komando. Tidak ada yang memiliki “hak” untuk memerintah yang lain.
Dalam masyarakat anarkis orang-orang yang benar-benar bebas tidak akan mengakui hak-hak seperti itu — tidak akan membiarkan diri mereka diperintah. Seperti kata Henry David Thoreau “ketidaktaatan adalah fondasi sejati dari kebebasan” (dari ‘Essay on Civil Disobedience’, 1847).
Stirner mengatakan dengan baik “persaingan bebas tidak gratis karena saya tidak memiliki banyak hal untuk kompetisi” (ibid).
Kebebasan hanya dapat dimenangkan dengan menghancurkan sistem dominasi dan hierarki ini dan menggantinya dengan demokrasi langsung. Hanya ketika orang memiliki suara nyata dalam keputusan yang mempengaruhi kehidupan mereka, barulah mereka dapat mulai membangun masyarakat yang bebas.
